Album

Selasa, 07 Agustus 2012

Stik Keju Tempe: Camilan Gurih & Renyah

Stik Keju Tempe: Camilan Gurih & Renyah


Walaupun tempe tidak pernah membuat saya bosan namun terkadang saya tergelitik juga untuk mencoba modifikasi olahan yang terbuat darinya, entah di pepes, ditumis, diolah dengan bumbu terik dan segudang modifikasi lainnya. Namun tidak bisa dipungkiri, olahan tersebut memiliki daya simpan yang tidak lama. Kelemahan utama dari tempe adalah masa simpannya yang pendek, di dalam kulkas mungkin bisa bertahan hingga 3 hari, namun disuhu ruang biasa tempe hanya memiliki masa simpan 1 hari saja. Nah, agar bisa bertahan lama umumnya tempe diolah menjadi keripik tempe, caranya tempe diiris tipis-tipis kemudian dibalur tepung berbumbu dan digoreng hingga kering. Makanan ini umum dijumpai, bahkan di kampung halaman saya di Paron, Ngawi, keripik tempe merupakan makanan yang cukup terkenal dan kerap dianggap sebagai trade mark-nya Ngawi. Kesulitan pembuatan keripik tempe adalah anda harus mengiris tempe setipis mungkin untuk menghasilkan keripik yang kering dan renyah. Terus terang saya tidak memiliki skill tersebut. Alternatif lainnya adalah membuatnya menjadi stik tempe seperti yang saya tampilkan kali ini. Cara ini lebih mudah, murah meriah dan lezat dengan cita rasa khas tempe yang tetap terasa.


Sama seperti pembuatan stik keju dan kue bawang yang pernah saya tampilkan sebelumnya, anda bisa klik disini, disini dan disini untuk mendapatkan artikel dan resepnya, maka kunci pembuatan stik keju tempe ini adalah pada saat menipiskan adonannya. Adonan yang telah diuleni harus digilas hingga tipis untuk kemudian dipotong-potong memanjang. Karena selain komposisi bahan, ketipisan adonan juga menentukan kerenyahannya. 

Untuk menipiskan dan memotong adonan, anda bisa menggunakan cara seperti yang saya tampilkan di bawah atau menggunakan mesin pemotong pasta. Hmm, karena saya paling malas mengeluarkan dan membersihkan mesin ini maka saya menggunakan cara paling konvensional. Sepotong adonan saya letakkan di meja bertabur tepung, tipiskan dengan kayu penggilas hingga ketebalan yang diinginkan kemudian adonan saya potong-potong memanjang menggunakan pisau yang tajam. Yah, bentuknya memang menjadi tidak seragam tetapi cukup oke juga bagi si pemalas seperti saya ^_^. Agar permukaan stik tidak berbintil-bintil kasar, goreng stik dengan menggunakan api sedang saja dan jika minyak terlalu panas maka matikan sebentar api kompor dan lanjutkan kembali menggoreng jika suhu minyak sudah agak turun. 

Okeh, yuk kita buat saja.



Stick Keju Tempe
Resep diadaptasikan dari majalah Femina Hidangan Lebaran, 100 Resep Baru - Stik Keju Tempe

Bahan:
- 150 gram tempe
- 200 gram tepung terigu serba guna (resep asli 150 gram)
- 70 gram tepung sagu (resep asli 50 gram)
- 3 butir bawang putih, haluskan
- 2 butir telur ayam, kocok lepas
- 75 gram keju cheddar parut
- 25 ml santan kental siap pakai
- 1 batang seledri, cincang halus
- 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk
- 2 sendok makan margarine (resep asli tidak pakai)
- Minyak untuk menggoreng

Cara membuat:
Tusuk tempe dengan garpu, kemudian bakar sebentar di atas kompor hingga permukaannya agak kering dan kecoklatan. Potong-potong tempe dan haluskan. Anda bisa menggunakan ulekan atau blender atau food processor seperti yang saya lakukan, untuk menghaluskannya. 




Siapkan mangkuk ukuran besar, masukkan tempe halus, keju parut, tepung terigu, tepung sagu, garam, kaldu bubuk, seledri, dan bawang putih, aduk hingga rata menggunakan spatula. Kemudian masukkan telur kocok dan santan, menggunakan jari-jari tangan aduk dan uleni adonan hingga kalis. Tambahkan margarine, uleni kembali adonan hingga margarine tercampur baik, adonan menjadi lemas dan tidak lengket. 




Sekarang kita akan memotong-motong adonan. Anda bisa menggunakan mesin pasta, caranya bagi adonan menjadi beberapa bagian kemudian masukkan adonan ke alat penggiling pasta, tipiskan dengan ketebalan 3 mm. Kemudian masukkan ke pemotong pasta hingga adonan terpotong. Atau....


Anda menggunakan cara manual seperti saya. Letakkan sepotong adonan di permukaan meja/talenan bertabur tepung, gilas dengan kayu penggilas hingga tipis kemudian potong-potong memanjang dengan lebar 1/2 cm. Angkat adonan dengan menggunakan pisau kemudian tarik hingga lepas dari meja/talenan. 

Goreng adonan ke minyak yang telah dipanaskan sebelumnya dan goreng menggunakan api yang sedang besarnyan hingga kecoklatan, kering dan matang. Angkat dan tiriskan, kemudian letakkan stik di piring beralas kertas tissue untuk menyerap kelebihan minyak. 


Lakukan hal yang sama hingga semua adonan habis. Simpan stik di dalam stoples tertutup rapat agar tetap renyah. Enjoy!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar